Kurikulum merdeka merupakan sebuah pendekatan baru dalam pengembangan kurikulum di Indonesia. Konsep ini mengajarkan siswa untuk belajar secara mandiri dan mendorong pengembangan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan masa depan.
Bertempat di lantai 2 PPDU, belasan peserta bimbngan teknis yang terdiri guru dan kepala madrasah MIN se- kabupaten Jombang mengikuti pelatihan kurikulum merdeka. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkenalkan pendekatan kurikulum yang lebih fleksibel dan terbuka bagi siswa, sehingga siswa dapat belajar dengan lebih efektif dan efisien.
Pelatihan ini diadakan selama 1 hari dan diikuti oleh belasan guru dari MIN se- kabupaten Jombang. Selama pelatihan, para peserta bimbngan teknis diberikan materi oleh narasumber yaitu Dr. Asy’ári, M.Pd, tentang prinsip pembelajaran dan asesmen kurikulum merdeka, metode pengajaran yang inovatif, dan asesmen diagnostik. Selain itu, para guru juga diajak untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman dalam mengembangkan kurikulum di sekolah mereka.
Menurut guru MIN 4 Jombang, Umi Nur Widiyahti, S.Pd salah satu peserta bimbngan teknis,”Saya sangat senang dapat mengikuti pelatihan ini. Saya yakin bahwa dengan menerapkan kurikulum merdeka, siswa akan lebih terlibat dan termotivasi dalam proses pembelajaran. Hal ini akan memperkuat kualitas pendidikan di Jombang dan membantu siswa mencapai potensi terbaiknya.” Setelah mengikuti bimbingan teknis ini, para peserta berharap dapat menerapkan konsep kurikulum merdeka di sekolah mereka dan membantu siswa mencapai potensi terbaiknya. Diharapkan pelatihan ini dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Jombang dan memperkuat masa depan pendidikan di Indonesia.
Bimbingan Teknis Kurikulum Merdeka di MIN 4 Jombang
Bimbngan Teknis Kurikulum Merdeka di MIN 4 Jombang 
